Warga Keluhkan Tumpukan Beton Beku di Lokasi Proyek Peningkatan Jalan Cihideung Maseng

BOGOR, (BS) –  Warga Desa Cibalung yang berada di sekitar proyek peningkatan jalan Cigideung – Maseng yang dilaksanakan oleh CV. Haskar Persada di wilayah Desa Cibalung, mengeluhkan tumpukan beton beku yang dibuang di pinggir jalan.

“Gak bener itu pemborong, biar gimana juga kan biaya proyek ini dari pembayaran pajak kami. Masa sampai dibuang – buang gitu. Bukan jadi manfaat buat kami, tapi jelas kami merasa dirugikan”, ungkap warga setempat yang mengaku bernama Asep itu.

Baca juga: Soal Retak-retak Pada Proyek Peningkatan Jalan Cihideung – Maseng, UPT JJ Ciomas Instruksikan Bongkar!

Dia juga mengatakan, untuk kedepannya pemerintah daerah terutama Unit Pelaksana Lelang (UPL) harus lebih selektif memilih peserta tender proyek. Agar pekerjaan yang dilaksanakannya secara profesional dengan hasil yang maksimal.

“Ngapain pemda ngasih kerjaan sama perusahaan yang gak profesional kayak gitu. Kan tujuan pemerintah membangun sarana infrastruktur jalan itu agar manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat, khususnya para wajib pajak yang tertib. Kalau kayak gini bisa rusak kualitas jalan yang mereka kerjakan”, tandas Asep.

Informasinya, bekunya ready mix itu akibat kekisruhan yang terjadi pada Rabu (27/07/2022) malam saat pengecoran antara pihak pelaksana dengan warga pengatur lintasan, hingga proses pengecoran sempat terhambat dan akibatnya beton cair membeku.

Baca juga:Beton Belum Lama Ditebar Sudah Retak, Ini Sikap Pelaksana CV Haskar Persada 

Kekisruhan tersebut terjadi diduga karena kurangnya koordinasi pelaksana kegiatan (CV.Haskar Persada -red) warga di wilayah lokasi pekerjaan proyek.

Exit mobile version